Aku mempersembahkan puisi-puisi cinta untukmu,
Kala malam aku bangun menemui mu,
hening
dengan doa aku pulang kembali menatapmu,
Jumenengku adalah keramaianku bersamamu,
Karena untuk menemuimu aku bertanya kepada hijau rumput dan besar ciptamu,
Menuju alam besar dalam jiwa dan terbang dalam kedalaman sedalam dalamnya.
Kubuka mataku dari gelapnya hidup
Aku menemukan senja di tengah
malam, kegelapan itu memelukku erat.
Kekasihmu bercerita kepadaku
betapa cinta sangat akbar bersamamu.
Dadaku terasa sesak, entah karena aku berharap bias menemui Mu
Atau karena keringnya kalbuku dari siraman ketenanaganmu
Ku cari dimana sejatinya tempat Mu dan siapakah engkau
Ku baca berbagai karangan tentangMu bahkan suatu tulisan yang kauberikan kepadaku
namun, nyatanya misteri tentang Mu masih belum ku ungkap
Banyak yang menyebut nama Mu tanpa mereka tahu hakikat tentang Mu
Mereka berdiam diri merasa engkau maha tinggi namun dalam setiap lakunya tak ada yang mencerminkan itu
Kekasih, bukalah mataku… hilangkan sekat dalam diriku
Sungguh gumpalan rindu ini semakin menguasaiku
Cairan rindu semakin mengalir dalam setiap aliran darahku
Sayang ku Temuilah aku…
-Banyu-
Komentar
Posting Komentar